power supply dan baterai

 

Power Supply dan Baterai memang fungsinya sama?

Seperti namanya, power supply adalah sebuah alat yang dapat memberikan suplai ke beban. Beban yang dimaksud adalah peralatan elektronik. Power supply sendiri ada berbagai macam penggunaan. Macam power supply yang sering kita temui adalah power supply pada komponen PC, charger HP, bahkan power supply CCTV.

Power supply berbeda akan memberikan output yang berbeda tentunya, seperti power supply di charger HP yang sering kita temui dengan daya standar 5 watt dengan tegangan sebesar 5v. sedangkan pada CCTV yang sering kita temui ada yang menggunakan 12 volt. Jika pada PC, karena  penggunaan yang beragam, maka setiap kabel di power supply berbeda potensialnya. Misalnya ada yang menggunnakan 12v dan 5v. oleh karena itu, power supply di PC umumnya memiliki daya yang besar dengan minimal 380 watt.

Power supply merupakan komponen yang sangat penting dalam elektronika. Ia yang menyuplai komponen dengan listrik. Jika  tidak ada power supply, mau spek PC setinggi apapun tetap tidak akan jalan karena tidak diberi tenaga untuk menjalankan setiap komponen yang ada.  Apabila kinerja power supply terganggu, maka kinerja perangkat elektronik juga akan terganggu.

Power supply tentunya membutuhkan listrik standar yang disesuaikan dengan Negara asal masing-masing. Dapat kita lihat jika misal di Indonesia kepala colokan akan ada 2. Berbeda lagi seperti di Singapura yang colokannya ada 3, itupun bisa berbeda lagi tergantung Negara mana yang dituju. Listrik standar yang dimaksud adalah listrik yang ada di Negara tertentu, contohnya Indonesia juga dengan 220v tegangan.

Tentu akan sangat merepotkan apabila kita sedang dalam perjalanan atau kita sedang travelling dan di tempat itu tidak ada listrik standar.  Oleh karena itu, kita membutuhkan baterai sebagai sumber daya. Baterai ini hampir sama dengan power supply yaitu sama-sama memberikan daya kepada beban. Akan tetapi perbedaannya adalah jika power supply bersifat mengalirkan daya dan mengonversinya, jika baterai bertugas menyimpan daya untuk digunakan sewaktu-waktu.

Baterai ada 2 macam, yaitu ada yang bisa diisi ulang dan ada yang sekali pakai. Baterai yang sekali pakai biasanya tersedia di toko kelontong kebanyakan. Baterai yang memiliki alkali tentunya akan cenderung baik dibanding dengan baterai biasa, tentunya harganya juga lebih mahal dibanding baterai biasa. Ada juga baterai yang bisa diisi ulang. Baterai jenis ini adalah baterai yang mengandung lithium. Prinsip sederhananya adalah adanya proses reduksi oksidasi dari dalam baterai.

Baterai isi ulang yang banyak digunakan adalah jenis Li-ion dan Li-Po. Baterai ini biasanya terdapat pada gadget yang sering kita gunakan seperti smartphone, laptop, dan aksesoris penunjang. Ada juga jenis baterai isi ulang yaitu bentuk seperti tabung standar, contohnya 18650 dengan daya yang dikeluarkan rata-rata 4,2v. baterai isi ulang juga memiliki umur, jadi ia bisa digunakan berulang-ulang sebelum komponen didalamnya akan aus.

Kesimpulannya, power supply adalah alat untuk mengalirkan dan mengonversi daya listrik sedangkan baterai merupakan alat untuk penyimpan daya listrik. Kedua benda itu tidak bisa dibandingkan karena memiliki fungsi yang berbeda. Akan tetapi jika digabungkan, akan mendaapati alat yang bermanfaat, contohnya yang sering kita temui yaitu smartphone yang menggunakan charger dan baterai sehingga bisa digunakan berulang-ulang dan tanpa harus mencolok selalu dengan power supply. Contoh tersebut bila menggunakan baterai yang dapat diisi ulang.

Mungkin sekian artikel dari saya, bila ada kesalahan dalam penyampaian kalian dipersilahkan berdiskusi di kolom komentar dibawah. Sampai jumpa di artikel berikutnya…,,,,

Komentar

Postingan populer dari blog ini

perbedaan keyboard membran dan keyboard mechanical itu apa? dan kelebihan keyboard mechanical dibanding dengan keyboard membran itu apa?